Hubungi Kami

Jenis Pendirian Yayasan di Masyarakat Beserta Fungsinya

 

30

Jenis pendirian yayasan di Indonesia saat ini semakin beragam. Secara umum, yayasan sendiri dapat diartikan sebagai bentuk badan hukum yang dibentuk dengan tujuan bersifat sosial, kemanusiaan, hingga keagamaan.

Proses pendirian yayasan perlu dilakukan dengan teliti dan memperhatikan seluruh persyaratan formal yang dikeluarkan. Seluruh persyaratan formal tersebut tercantum dalam undang-undang yang berlaku di Indonesia.

Badan hukum ini memiliki unsur penting dalam pembentukannya. Pertama, organisasi memiliki harta sendiri dan bersumber dari suatu perilaku yang menunjukkan kegiatan pemisahan dan menghasilkan final berupa uang atau barang.

Kedua, organisasi memiliki tujuan serta maksud tersendiri. Ketiga, organisasi memiliki elemen pembangun berupa komponen pelengkap, pengurus, pembina, serta pengawas yang bekerja sesuai tugasnya untuk menyempurnakan organisasi.

Di Indonesia sendiri Anda akan menemukan beberapa jenis yayasan. Agar lebih jelas, berikut ini informasi mengenai jenis yayasan yang terdapat di Indonesia dan beroperasi dengan tujuan serta fungsi masing-masing.

Jenis Pendirian Yayasan di Indonesia Agar Lebih Mudah Dikenali

Sebagai badan hukum, yayasan tentu memiliki ciri-ciri atau karakteristik yang melekat untuk memudahkan seseorang dalam mengenalinya. Karakteristik pertama yaitu, kedudukan badan hukum dari yayasan bersifat mandiri.

Hal tersebut dikarenakan adanya kondisi di mana kekayaan yang ada pada organisasi bersifat terpisah antara kekayaan pribadi dari pengurus dan pendiri. Selain itu, yayasan memiliki tujuan berbeda dengan tujuan pribadi pengurusnya.

Kedua, badan hukum ini boleh dibubarkan oleh pengadilan, karena pengadilan memiliki wewenang penuh untuk membubarkan badan hukum apabila terdapat bukti bahwa organisasi tersebut melanggar tujuan awal pembentukannya.

Kedua karakteristik utama tersebut bisa Anda temukan di setiap jenis pendirian yayasan. Agar Anda semakin mudah untuk membedakannya, berikut penjelasan mengenai jenis-jenis yayasan di Indonesia.

  1. Bidang Sosial
    Badan hukum yang bergerak dalam bidang sosial ini memiliki tujuan utama untuk melaksanakan berbagai kegiatan berhubungan dengan kegiatan sosial. Jenis ini bergerak pada berbagai lembaga sosial.
    Anda dapat menemukan lembaga sosial tersebut dalam bentuk formal dan informal. Lembaga sosial formal dapat diartikan sebagai lembaga yang dibentuk oleh pemerintahan dan bertujuan untuk kepentingan administratif.
    Sedangkan lembaga sosial informal bisa dibentuk oleh masyarakat. Sebagai contoh, lembaga sosial formal di Indonesia yaitu rumah sakit, panti jompo, laboratorium. Sedangkan lembaga sosial informal seperti tempat kursus dan pelatihan.
  2. Bidang Kemanusiaan
    Jenis pendirian yayasan yang bergerak di bidang kemanusiaan akan berfokus pada pencapaian tujuan dalam pemberian bantuan terdapat berbagai aksi kemanusiaan, baik berupa donasi maupun bantuan berwujud lain.
    Sebagai contoh, lembaga yang bergerak dalam pemberian bantuan terhadap masyarakat korban bencana maupun pengungsi. Tidak hanya itu, bantuan juga diberikan kepada fakir miskin dan tuna wisma.
    Korban bencana alam maupun fakir miskin dan tunawisma yang kesulitan terkait permasalahan finansial dan kebutuhan tempat tinggal menjadi fokus utama organisasi, sehingga mampu memiliki kehidupan lebih baik.
    Tidak jarang organisasi yang bergerak dalam bidang kemanusiaan juga berpartisipasi dalam pembuatan rumah duka atau rumah singgah serta penyaluran tenaga kerja, sehingga dapat memberikan bantuan dan perlindungan terhadap masyarakat berkebutuhan.
    Jenis pendirian yayasan dalam bidang kemanusiaan ini berusaha untuk mencerminkan kasih sayang terhadap sesama dan selalu memberikan perlindungan satu sama lain untuk menciptakan dunia yang lebih baik.
  3. Bidang Keagamaan
    Bergerak dalam bidang keagamaan, organisasi ini akan berfokus dalam pengelolaan rumah ibadah, pesantren, sekolah berlandaskan agama, madrasah dan tempat lain yang berhubungan dengan kegiatan keagamaan.

Untuk membangun ketiga jenis pendirian yayasan tersebut, seseorang perlu melalui berbagai prosedur dan memenuhi bermacam-macam persyaratan. Jika Anda berminat untuk membangun badan hukum sendiri, Anda harus mengikuti prosedur berikut.

Pertama, Anda harus bisa memenuhi seluruh persyaratan untuk mendirikan sebuah organisasi dan dokumen terkait yang telah diatur dalam undang-undang. Kedua, Anda perlu mengurus legalitas organisasi.

Dalam proses pendirian tersebut, dokumen yang harus disiapkan tidak sedikit. Anda perlu menyiapkan surat keputusan dari Kemenkumham, NPWP, hingga tanda daftar organisasi dari dinas sosial.

Namun Anda tidak perlu khawatir karena seluruh jenis pendirian yayasan bisa dilakukan dengan mudah melalui bantuan Ruangpedia. Sebagai penyedia layanan legalitas, RuangPedia akan membantu mengurus prosedur pendirian yayasan Anda.

Anda bisa mempercayakan seluruh prosedur berkaitan dengan pemenuhan syarat hingga dokumen yang diperlukan untuk pendirian kepada Ruangpedia. Perizinan akan lebih cepat didapatkan dengan layanan kami.

Anda bisa mulai terjun dalam bisnis berbadan hukum yayasan. Jenis pendirian yayasan bisa Anda pilih sesuai keahlian, kemudian prosedur pendiriannya bisa Anda percayakan pada Ruangpedia agar cepat selesai.




Share this post:

Related posts:
Memahami Perbedaan antara PT Perseorangan dan PT Biasa

Pemahaman terkait perbedaan PT perseorangan dan PT Biasa tentu harus dimiliki oleh pengusaha agar bisa menentukan bentuk badan usaha yang sesuai dengan bisnis. Hal ini menjadi langkah krusial yang perlu diperhatikan. Meskipun memiliki kesamaan, namun terdapat beberapa hal yang berbeda.

Jasa Pembuatan PT di Tangerang, Solusi Cepat untuk Bisnis Anda

Ketika ingin mendirikan PT, tentu membutuhkan pengetahuan yang mendalam terkait aturan hukum berlaku sehingga prosesnya seringkali membutuhkan waktu. Untuk proses yang lebih efisien, jasa pembuatan PT Tangerang hadir sebagai solusi.