Ketika mendirikan sebuah usaha, ada berbagai jenis dokumen yang harus diurus mulai dari legalitas hingga perizinan. Salah satu dokumen penting yang tidak boleh dilewatkan adalah akta notaris perusahaan yang berfungsi untuk memberikan kekuatan hukum.
Pada dasarnya untuk mendapatkan sebuah akta notaris pendirian usaha, Anda hanya perlu menyiapkan sejumlah dokumen yang disyaratkan.
Selanjutnya, notaris akan melakukan pengajuan akta pendirian ke Kemenkumham. Untuk lebih jelasnya, simak pembahasan berikut!
Sebelum mengurus pembuatan akta notaris pendirian perusahaan, Anda perlu mempersiapkan sejumlah dokumen. Pastikan tidak ada satu pun dokumen di bawah ini yang terlewat agar proses pengajuan berjalan tanpa kendala.
Syarat yang dibutuhkan untuk pengurusan akta pendirian mungkin berbeda tergantung jenis perusahaan yang Anda miliki. Misalnya, Anda perlu menyerahkan dokumen pendaftaran akta ke Pengadilan Negeri untuk mendaftarkan CV.
Apabila seluruh persyaratan telah terpenuhi, Anda bisa memulai proses pembuatan akta notaris perusahaan. Ikuti langkah-langkah berikut!
Apabila proses berjalan lancar dan pengajuan disetujui, maka kementerian akan menerbitkan Sertifikat Pernyataan Pendirian secara online. Akta notaris sudah bisa berfungsi sebagaimana mestinya.
Biaya yang dikenakan untuk pembuatan akta notaris pendirian perusahaan cukup beragam mulai dari 3 jutaan hingga 5 jutaan.
Perbedaan biaya tergantung daerah dan notaris yang Anda gunakan. Beberapa faktor lain seperti skala perusahaan juga mungkin mempengaruhi tarif pengurusan.
Anda tidak punya waktu untuk mengurus pembuatan akta notaris perusahaan sendiri? Temukan solusinya di Ruang Pedia!
Konsultan legalitas yang satu ini siap membantu Anda mengurus pembuatan akta notaris dengan biaya terjangkau. Segera hubungi kami untuk melihat paket yang tersedia dan berkonsultasi secara GRATIS!
Perubahan regulasi ketenagakerjaan di Indonesia terus bergulir, khususnya terkait Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) dan sistem outsourcing. Perubahan aturan PKWT yang diatur dalam Undang-Undang Cipta Kerja dan Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2021 telah memberikan batasan yang lebih jelas tentang...
Ketika bisnis harus berakhir, mengambil langkah yang tepat dalam menutup sebuah Perseroan Terbatas (PT) adalah hal yang sangat penting. Tidak cukup hanya menghentikan kegiatan operasional, penutupan PT juga harus dilakukan sesuai prosedur hukum agar tidak menimbulkan masalah di masa depan.